Ia sempat meneteskan meneteskan obat tetes mata hingga meminta bantuan orang lain untuk melepaskannya.
Namun, hasilnya tetap nihil karena softlens tersebut berwarna bening sehingga sulit dibedakan dengan warna kornea matanya.
"Tapi karena softlensnya bening jadi nggak keliatan sama sekali nyangkut di mana, sampai udah disenterin tuh mata, minta orang lain liatin, pake tetes mata berulang kali, gerak-gerakin mata, nggak ada yang keluar," imbuhnya.
Alhasil, sobekan softlens itu sempat tertinggal di mata Tasya Kamila selama dua hari sebelum akhirnya dapat dikeluarkan.
Insiden ini rupanya sempat menyebabkan mata Tasya terasa perih dan mengganjal, bahkan ia akhirnya mengalami sedikit iritasi.
Melihat dua kasus di atas, memakai softlens memang punya banyak sekali risiko.
Berikut ini adalah beragam risiko dan efek samping penggunaan lensa kontak yang dikutip dari Kompas.com.
1. Mata kering
Lapisan air mata, baik secara kuantitas maupun kualitas, sangat penting dalam menjaga dan mempertahankan integritas serta kesehatan mata.
Fungsi air mata antara lain untuk membersihkan debu atau kotoran yang masuk ke mata, sebagai pelumas agar mata tidak kering dan terasa nyaman.
Refleks kornea memastikan bahwa seseorang menutup mata jika sesuatu dapat menyebabkan trauma langsung, seperti benda terbang yang menghampiri mata atau ancaman lainnya.
Source | : | Kompas.com,Hello Sehat,Grid.ID,TribunKaltim.com |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR