SajianSedap.com - Bumbu dapur yang sudah digiling dipilih oleh banyak orang karena kepraktisannya.
Menggunakan bumbu yang sudah digiling menghemat waktu dan tenaga, karena Anda tidak perlu lagi membersihkan, mengupas, dan menggiling bumbu tersebut secara manual.
Ini sangat menguntungkan bagi orang-orang yang memiliki jadwal yang sibuk atau tidak memiliki banyak waktu untuk memasak.
Apalagi ada banyak variasi bumbu dapur yang sudah digiling yang tersedia di pasaran, dari bumbu dasar seperti bawang putih dan bawang merah hingga campuran bumbu khusus untuk hidangan tertentu.
Sehingga ini memudahkan tiap kali memasak hidangan dengan bahan khusus.
Bumbu yang sudah digiling pun biasanya memiliki umur simpan yang lebih lama daripada bahan mentah.
Ini memudahkan dalam pemeliharaan pantry dan menghindari pemborosan bahan makanan yang cepat membusuk.
Tapi tahukah Anda bagaimana cara yang tepat menyimpannya?
Jika belum coba lihat berikut ini untuk Anda terapkan di rumah.
Dilansir dari "1001 Tip Seputar Dapur Sehat, Hemat Dan Kreatif" (2020) oleh Aphrodittaa M. Shanty terbitan Andi Publisher berikut cara menyimpan bumbu agar tahan lama.
Tips ini dapat membuat bumbu giling Anda awet lebih lama.
Cara menyimpan bumbu giling agar awet bisa dengan meletakkan di wadah kaca kedap udara.
Sebelum digunakan untuk menyimpan bumbu, wadah tersebut perlu dibersihkan, disterilisasi, dan dikeringkan terlebih dulu. Jika tidak bumbu akan mudah basi.
Selama penyimpanan pastikan pula wadah selalu tertutup rapat agar aroma bumbu tidak berubah.
Bumbu dapur yang disimpan di wadah sebaiknya tidak penuh sesak. Hal ini perlu dilakukan supaya ada sirkulasi udara di dalamnya sehingga bumbu giling tetap awet.
Bumbu giling dapat disimpan di kulkas supaya tahan lama. Bumbu yang disimpan di kulkas umumnya tahan selama dua minggu.
Saat mengambil bumbu pastikan selalu menggunakan sendok bersih agar terkontaminasi kotoran atau risidu. Pasalnya, hal tersebut bisa membuat bumbu cepat basi dan asam.
Membekukan bumbu giling dapat membuatnya tahan hingga enam bulan.
Cara membekukannya cukup simpel. Bagi bumbu giling yang sudah jadi ke dalam plastik kecil-kecil, kemudian letakkan di freezer agar membeku dan lebih awet.
Jika persedian bumbu di kulkas habis, keluarkan bumbu giling beku secukupnya dan pindahkan ke wadah kering.
Selanjutnya, tutup rapat wadahnya supaya bumbu giling tidak basi. Menambahkan dari artikel Kompas.com, penting untuk memperhatikan suhu penyimpanan agar bumbu tahan lama.
Suhu penyimpanan yang dianjurkan yakni antara empat hingga -18 derajat celcius.
Bumbu dan rempah-rempah utuh biasanya memiliki masa kedaluwarsa empat hingga lima tahun.
Namun, hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis, penyimpanan, paparan kelembaban, dan cara pengolahannya.
Bumbu kering umumnya memiliki umur simpan yang lebih lama, yaitu sekitar satu hingga empat tahun.
Namun, jangka waktu pastinya juga ditentukan oleh cara pengolahan dan penyimpanannya.
Beberapa contoh bumbu kering adalah ketumbar, pala, dan merica. Sementara itu, bumbu basah di antaranya kunyit, kencur, temu kunci, jahe, dan laos atau lengkuas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Cara Simpan Bumbu Giling, Tahan hingga 6 Bulan
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR