Itu termasuk mereka yang didiagnosis menderita diabetes Tipe 1 atau Tipe 2.
Berikut ini beberapa kandungan buah dengan gula tinggi yang sebaiknya Anda konsumsi tidak dalam jumlah berlebihan dilansir dari Cleveland Clinic.
Sebagian besar gula dalam apel adalah fruktosa, yang sering disebut sebagai "gula buah" mengingat gula tersebut ditemukan secara alami.
Tampaknya fruktosa tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah atau insulin sebanyak gula lainnya, seperti glukosa atau sukrosa.
Pisang mungkin bukan makanan yang paling manis, tapi ada banyak gula yang tersembunyi di balik kulitnya.
Kandungan gulanya meningkat saat pisang matang dan berubah warna dari hijau menjadi kuning juga.
Buah-buahan tropis biasanya memiliki kadar gula yang lebih tinggi, dengan mangga sebagai contoh utamanya.
Rasa manis lengket pada nanas disebabkan oleh kadar gula yang tinggi dan kadar tersebut hanya meningkat jika buah dijus, dikeringkan, atau disajikan dalam sirup manis.
Studi tahun 2021 melapoekan bahwa nutrisi dalam anggur menawarkan sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba.
Di samping itu, secangkir anggur mengandung sekitar 23,2 g gula.
Ingat, konsumsi dalam jumlah wajar sangat penting agar buah dnegan kandungan gula tinggi ini tidak berdampak buruk bagi kesehatan.
Baca Juga: Tips Membuat Sambal Terasi Tanpa Pengawet, Kuncinya Ada di 1 Hal ini
Source | : | Cleaveland Clinic |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR