Ketika jeans sudah kering sempurna dan masih hangat dari mesin pengering, gulung ketat jeans hingga menggelung seperti bola.
Sangkutkan pada bagian pinggang. Gulung seketat mungkin. Gunakan ikat baju mandi atau kain untuk mengikat jeans agar gulungannya tak terlepas.
Biarkan jeans dingin hingga beberapa jam. Menggulung jeans ketika masih hangat akan membantu merenggangkan denim dan benang-benangnya sehingga menimbulkan efek lembut pada jeans.
Jika kamu menggulung beberapa jeans sekaligus, sebagai alternatif kamu bisa memasukannya ke dalam kantong yang ukurannya pas ketimbang mengikatnya satu-satu.
Masukkan jeans ke dalam mesin cuci, masih dalam kondisi terbalik. Cuci tanpa deterjen dengan suhu hangat.
Masukkan jeans ke dalam pengering. Masukkan empat bola tenis bersih. Bola tenis akan memberikan jeans "pijatan" kuat selama dikeringkan.
Hal ini bisa membantu melembutkan bahan denim. Atur mesin pengering pada tingkat panas rendah untuk menghindari penyusutan.
Namun, jika tidak keberatan jeansmu sedikit menyusut, kamu bisa memilih tingkat panas tertinggi untuk membuat bahan denim lebih lembut.
Jeans Anda akan mulai terasa lembut dan seiring penggunaan akan terasa lebih lembut. Namun jangan lupa juga untuk mencucinya secara rutin.
Baca Juga: Cara Mengatasi Celana Jeans Baru yang Kaku Agar Lembut, Cukup Dicuci dengan 1 Bahan Dapur Ini
Saat menjemur, biarkan jeans tetap dalam keadaan terbalik.
Jika mengeringkannya dengan mesin, pilih pengaturan panas rendah dan siklus yang pelan.
Pastikan jeans kering merata, namun jangan sampai terlalu lama membiarkannya terlalu lama di dalam mesin pengering.
Jika mengeringkan pakaian jeans menggunakan mesin, keluarkan saat kondisinya lembap.
Setelah itu, kebaskan jeans, ratakan kerutan, lalu gantung jeans, dan biarkan mengering sendiri.
Mengeringkan terlalu lama di dalam mesin pengering dapat menyebabkan jeans menyusut serta melar.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 9 Tips Menjadikan Jeans Baru Lebih Lembut
Hati-hati, Botol Plastik yang Punya Tanda Ini Jangan Digunakan untuk Isi Ulang Air Minum
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR