Duh, Nyesel Baru Tahu! Dikira Lebih Sehat Direbus, Ternyata Begini Cara Paling Tepat Masak Sayur Bayam Agar Nutrisinya Tidak Hilang

SajianSedap.com - Sayur bayam memang sudah menjadi sayuran favorit banyak orang.

Sebab bayam memang dikenal memiliki banyak kandungan yang baik.

Disebut-sebut bayam bagus untuk penambah darah.

Maka itu banyak orang yang tak ragu mengonsumsi bayam.

Nah, biasanya bayam diolah dengan cara direbus.

Baca Juga: Resep Tumis Bayam Merah Enak, Sajian Sederhana yang Kaya Akan Nutrisi

Sebab banyak yang menilai jika bayam yang direbus lebih sehat.

Namun, ternyata begini cara yang tepat masak bayam agar nutrisinya tak hilang.

Cara Paling Tepat Masak Sayur Bayam

Bayam adalah bahan yang sangat serbaguna dan dapat digunakan dengan berbagai cara.

Sayuran ini kaya akan vitamin A, C dan K, magnesium, zat besi, dan mangan.

Suka atau tidak suka, bayam tentunya merupakan salah satu sayuran yang wajib Anda masukkan ke dalam menu makanan sehari-hari.

Lantaran sayuran ini efektif untuk memperkuat tulang, menyehatkan mata dan kekebalan, mencegah bakteri dan virus, menyehatkan jantung, hingga membuat tubuh tetap berenergi.

Tapi perlu diingat bahwa semua manfaat itu bisa kita dapatkan jika pandai mengolah bayam dengan benar.

Baca Juga: Resep Spageti Ayam Bayam Enak, Menu Olahan Pasta Unggulan Untuk Bersantap Di Hari Minggu

Dilansir melalui Grid.ID dari Kompas.com via Nova, biasanya kita membuat bayam dengan cara merebusnya atau biasa disebut dengan sayur bening bayam.

Kadang kala bayam juga jadi campuran dalam olahan pecel.

Anda perlu tahu bahwa cara memasak seperti itu membuat kita rugi, loh.

Pasalnya, merebus bayam bisa menyebabkan vitamin dan nutrisinya hilang.

"Merebus sayuran bisa menyebabkan vitamin yang larut dalam air jadi hilang. Jadi kadar vitamin C dan folatnya akan berkurang," kata ahli gizi, Samara Abbot.

Meskipun demikian, apabila dikonsumsi mentah pun, kadar kaldium bayam tidak bisa terserap maksimal.

Hal ini lantaran bayam mentah mengandung asam oxalic yang dapat menghambat penyerapan kalsium.

"Dengan kata lain, kalau kita makan mentah, kita bisa dapat vitamin C dan folat, tapi tidak kalsiumnya," ujar Abbot seperti yang dilansir dari Nova.

Lantas, bagaimana cara memasak bayam yang benar?

Baca Juga: Awalnya Coba-coba, Rutin Minum Jus Bayam Setiap Hari, Seorang Wanita Kaget Lihat Perubahan pada Wajahnya saat Bercermin

Menurut ahli gizi, Jessica Cording, cara paling tepat mengolah bayam adalah dengan mengukus atau memasaknya dalam waktu singkat menggunakan microwave.

"Kita juga bisa menumisnya sebentar dengan minyak zaitun dan sedikit bawang putih. Bisa juga dibuat dalam campuran omelet," kata Jessica Cording.

Orang dengan Kondisi Ini Tak Disarankan Konsumsi Bayam

Dengan berbagai kandungannya, bayam bisa membuat tulang lebih kuat, mencegaj kanker, menjaga pembulu darah dan baik untuk ibu hamil.

Meski tergolong sayuran sehat, namun bayam ternyata kurang bagus jika seseorang menderita penyakit tertentu dalam kondisi khusus.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Berikut 5 kondisi tubuh manusia yang tak boleh mengonsumsi bayam.

1. Asam urat

Bayam memiliki kandungan purin tinggi yang akan meningkatkan jumlah asam urat.

Alhasil, orang yang memiliki kondisi penyakit asam urat seharusnya menghindari konsumsi bayam.

Jika terus dilakukan, maka orang itu bisa mengalami nyeri sendi, peradangan dan pembengkakan.

Baca Juga: Resep Rolade Bayam Merah Enak, Cara Mengolah Bayam Merah Jadi Hidangan Mewah

2. Batu ginjal

Lagi-lagi purin yang ada di bayam juga buruk bagi orang yang menderita batu ginjal.

Pasalnya, purin akan diubah menjadi asam urat dan keberadaan asm urat yang berlebih dapat meningkatkan pengendapan kalsium di ginjal yang memperparah batu ginjal.

3. Gangguan pencernaan

Orang yang memiliki gangguan pencernaan sebagiknya tak mengonsumsi bayam.

Bayam mengandung serat yang sejatinya baik dan sehat untuk tubu, namun butuh waktu untuk tubuh terbiasa dan memproses serat itu.

Karena itulah, bayam bisa menyebabkan sejumlah gangguan perut seperti pembentukan gas, kembung, kram hingga sembelit jika dimakan berlebihan.

4. Anemia

Bayam memiliki kandungan zat besi nonheme atau nabati yang tak bisa masuk ke tubuh dengan mudah.

Kondisi ini bisa menyebabkan defisiensi besi.

Maka dari itu, penderita anemia sebaiknya jangan konsumsi bayam terlalu banyak.

5. Alergi

Ini sejatinya adalah salah satu kondisi langka.

Baca Juga: Resep Bubur Ayam Bayam Enak, Kreasi Bubur Ayam yang Lebih Menyehatkan

Jika anda alergi pada sayuran yang mengandung histamin, sebaikanya jangan konsumsi bayam.

Pasalnya, efek sampingnya anda akan mengalami efek pseudoallergic minor.

Selain itu, kondisi ini juga dapat menganggu penyerapan mineral di tubuh.

Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul, Terbongkar Cara Memasak Bayam yang Benar Agar Nutrisinya Tidak Hilang, Bukan Direbus Seperti Biasa Kita Lakukan!

PROMOTED CONTENT