SajianSedap.com - Siapa yang suka malas kalau disuruh goreng telur ceplok?
Jawabannya pasti banyak yang langsung angkat tangan.
Soalnya ketimbang telur dadar, telur ceplok lebih sulit dibuat.
Yang bikin paling sulit adalah karena telur ceplok nempel di wajan.
Alhasil, tampilan telur pun jadi tak bisa cantik.
Nah, untuk menghindari hal ini, ternyata ada trik sederhana yang bisa kita lakukan, lo.
Wajan Harus Panas Betul
Telur ceplok lengket di wajan biasanya disebabkan karena wajan yang kurang panas.
Jadi, kalau mau telur ceplok yang tidak lengket di wajan, wajannya harus panas betul, bahkan sampai sedikit berasap.
Dengan begitu, telur ceplok akan langsung menyokelat dan kering sehingga bisa kita balik. Cara lengkapnya di bawah ini,
1. Panaskan wajan sampai panas betul, bahkan sedikit berasap.
2. Tambahkan minyak agak banyak, lalu panaskan kembali
3. Kecilkan api, lalu pecahkan telur di dalam minyak
4. Telur akan langsung menyokelat. Segera balik dan biarkan matang.
Telur ceplok yang enak sebaiknya tidak dibiarkan terlalu lama di dalam minyak.
Soalnya, kulitnya akan menebal dan keras teksturnya.
Buat Telur Dadar Dulu
Cara kedua agar telur ceplok tidak lengket ini mungkin kedengarannya tidak masuk akal, tapi terbukti ampuh, lo.
Percaya atau tidak, wajan bisa tidak lengket jika awalnya sudah kita pakai membuat telur dadar.
Jadi, pertama-tama buat telur dadar dulu hingga matang lalu angkat.
Selanjutnya, kita tinggal membuat telur ceplok di wajan yang sama.
Dijamin, telur ceplok tidak akan lengket lagi.
Cara ini terbukti ampun dan selalu digunakan tiap kali SajianSedap membuat resep telur ceplok.
Tapi kekurangannya, kita harus mengorbankan satu buah telur untuk dijadikan telur dadar.
Namun, toh telur dadarnya nanti juga bisa kita makan.
Sebenarnya kita juga bisa menggunakan wajan anti lengket supaya telur ceplok tidak lengket di wajan.
Hanya saja, tips di atas akan sangat berguna bagi Anda yang ingin menggunakan wajan biasa.
Bye-bye telur ceplok lengket di wajan.
Telur di Dalam Kulkas VS Telur di Luar Kulkas
Dilansir dari beberapa sumber, Kamis (27/5/2021), SajianSedap melansir dari Kompas.com sudah membuat penjelasan mengenai menyimpan telur di dalam kulkas dan anjuran untuk tidak menyimpan telur di dalam pintu kulkas.
Berdasarkan sebuah penelitian, lingkungan yang dingin merangsang profilerasi yang cepat untuk bakteri.
Artinya, bakteri akan dengan cepat berkembang pesat saat berada di tempat dingin, khususnya bakteri salmonella.
Sebuah percobaan pun dilakukan terhadap telur yang disimpan di dalam kulkas dan telur yang disimpan di atas meja sesuai dengan suhu ruangan alias di luar kulkas.
Hasil percobaan memperlihatkan bahwa telur yang diletakkan di dalam suhu ruangan memiliki bakteri lebih sedikit daripada telur yang disimpan di dalam kulkas.
Dikhawatirkan telur di dalam kulkas yang memiliki bakteri lebih banyak akan semakin berkembang biak sehingga menodai makanan lainnya di dalam kulkas.
Sementara itu, ada pendapat berbeda dari peneliti di University of Bristol, yakni Rosamund Baird dan Janet Corry.
Keduanya mengatakan bahwa menyimpan telur yang terkontaminasi pada suhu ruangan memungkinkan bakteri berkembang lebih banyak.
Sementara itu, telur yang disimpan di kulkas dengan suhu dingin akan mencegah bakteri hidup dan berkembang biak.
Meski ada perbedaan pendapat penelitian, hal terpenting adalah harus selalu menjaga kebersihan telur.
Sebab, kamu tidak pernah tahu dari mana telur yang dibeli itu berasal dan bagaimana penanganannya.
Namun, jika telur langsung dimasukkan ke kulkas tanpa dibersihkan lebih dulu, bakteri pada telur akan berkembang biak dan mencemari makanan lain yang ada di kulkas.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR