SajianSedap.com - Setelah beraktivitas seharian, tentu kita ingin mengistirahatkan tubuh dengan nyaman.
Ya, kasur menjadi salah satu tempat paling nyaman untuk mengistirahatkan tubuh.
Namun, permasalahan kasur yang terlalu sering dipakai bisa menimbulkan bau dan bahkan mengundang tungau yang tak kelihatan mata.
Penyebabnya bisa berasal dari kencing anak, tumpahan makanan, aroma lingkungan, dan lainnya.
Sehingga mau tidak mau kita perlu untuk mencuci atau menjemur kasur atau memanggil jasa pembersih kasur agar bau dan tungau hilang.
Tentu ini akan sangat merepotkan dan menggunakan jasa akan merogoh kocek.
Namun, kini Anda tak perlu khawatir lagi.
Sebab yang Anda butuhkan hanyalah minyak kayu putih.
Penasaran bagaimana menggunakannya? Simak berikut ini.
Manfaat Minyak Kayu Putih untuk Membersihkan Rumah
1. Segarkan kasur
Segarkan kasur, pelindung kasur, dan bantal dengan semprotan air dan minyak kayu putih.
Caranya, campurkan minyak kayu putih dan air dengan rasio empat banding satu, lallu semprotkan pada permukaan yang ingin kamu segarkan.
Aroma minyak kayu putih akan menghilangkan bau apek sekaligus menjauhkan tungau dari ranjang.
2. Noda pada karpet
Bersihkan karpet dengan kain yang dibasahi minyak kayu putih. Namun sebelum melakukannya, ujilah metode ini pada bagian lain dari karpet yang tak terlihat.
Jika karpet tidak menunjukkan reaksi, maka metode ini bisa kamu coba untuk menghilangkan noda pada karpet.
Caranya, usapkan minyak kayu putih ke bagian tengah noda hingga ke bagian pinggir, dan seka dengan sangat lembut dan jangan menggosoknya.
3. Lantai dan dinding
Hilangkan bau dan bersihkan lantai (lino, kayu, ubin) dengan menambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke air panas.
Jika ada bekas lecet di dinding, minyak kayu putih juga bisa membantu menghilangkannya.
4. Membersihkan kompor
Rumah dari minyak dan kotoran dan terkadang bekas tumpahan masakah pada kompor menjadi hal yang paling sulit untuk dibersihkan.
Untuk membantu membersihkan noda membandel, kamu bisa menggunakan botol semprot berisi air (cukup satu cangkir), dua sendok makan minyak kayu putih dan satu sendok teh cairan pencuci piring.
Semprotkan cairan pada kotoran di kompor, lalu lap.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
5. Pakaian
Tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke bubuk cucian yang biasa kamu gunakan untuk mencuci pakaian dan handuk.
Rasakan manfaat dari minyak kayu putih yang akan membuat pakaian dan handuk jadi bebas kuman, tidak apek dan berbau harum.
6. Bersihkan wastafel dapur
Lap dapur dan wastafel dapur dengan minyak kayu putih dan kamu akan mendapatkan hasil yang berkilau dan bersih serta bebas kuman.
Ini sangat dianjurkan, terutama jika kamu sering memasak.
Taruh Garam Di Bawah Kasur Sebelum Tidur
Mungkin terdengar aneh menaruh garam di bawah kasur. Namun, ternyata menaruh garam di bawah kasur bisa datangkan banyak manfaat loh.
Mengutip dari Fengshuidana.com, ada sederet manfaat meletakkan garam di bawah kasur sebelum tidur.
Orang-orang Cina percaya jika Anda meletakkan garam di bawah kasur sebelum tidur maka energi negatif yang ada di dalam rumah bisa hilang.
Tak cuma di bawah kasur saja, meletakkan semangkuk kecil garam di setiap sudut ruangan bisa membuat rumah jadi nyaman karena banyak energi positif mengelilingi.
Setelah banyak orang-orang Cina melakukan hal ini, peneliti di Jepang jadi penasaran manfaat meletakkan garam di bawah kasur sebelum tidur.
Itu bisa menyerap virus dan bakteri ruangan kamar tidur.
Karena tak bisa dipungkiri, virus dan bakteri berterbangan di udara dan ini bisa membuat Anda dan satu keluarga sakit-sakitan.
Nah, jika Anda meletakkan garam di bawah kasur sebelum tidur, hal ini tak akan terjadi.
Kesehatan Anda dan satu keluarga pastinya akan meningkat dan ini bisa berdampak pada sistem kekebalan tubuh kita.
Meletakkan garam di bawah kasur sebelum tidur juga bisa meningkatkan sistem kekebelan tubuh karena virus dan bakteri tak lagi ada di dalam ruangan.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul Manfaat Minyak Kayu Putih, Hilangkan Noda hingga Bersihkan Kompor
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR