SajianSedap.com - Ria Ricis kini tengah menanti sang buah hati.
Beberapa kali Ria Ricis dan sang suami Teuku Ryan membagikan kebahagiaan di media sosial.
Namun, Ria Ricis sempat alami hal kurang menyenangkan.
Bahkan Ria Ricis sempat dirawat di rumah sakit akibat hal ini.
Ria Ricis mengaku punya penyakit GERD alias Gastroesophageal refrul disease atau penyakit asam lambung.
Akibat penyakit yang diidapnya, istri pria asal Aceh Teuku Ryan yang akrab disapa Ricis itu selalu merasakan sakit luar biasa saat penyakit itu kambuh.
Bahkan akibat penyakit GERD, Ricis tidak sanggup berpuasa.
Apalagi, penyakit GERD yang diderita Ricis semakin parah terasa sejak ia memasuki usia kehamilan trimester pertama kehamilan.
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Akibat penyakit tersebut, Ricis kerap merasakan mual, muntah, hingga naiknya asam lambung.
Ricis juga dituntut untuk menjaga pikirannya agar tidak stres yang mengakibatkan kumatnya penyakit GERD.
Belajar dari sakit yang diderita Ria Ricis, ada beberapa makanan yang bisa menyebabkan GERD bertambah parah.
Beberapa diantaranya adalah jeruk dan tomat.
Bahaya Konsumsi Jeruk dan Tomat
Pada dasarnyaa kedua buah ini memang sehat untuk dikonsumsi secara rutin.
Namun, ada beberapa kondisi yang tidak disarankan untuk mengonsumsinya, salah satunya adalah penderita GERD atau sering disebut asam lambung naik.
Apabila seseorang mengalami masalah gastroesophageal reflux disease ( GERD), klep bisa tidak berfungsi optimal.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Akibat sfingter tidak bisa menutup dengan benar, asam lambung dari perut pun bisa kembali naik ke kerongkongan.
Kondisi GERD ditandai dengan asam lambung naik dari perut ke kerongkongan terjadi dengan intensitas lebih dari dua kali seminggu, selama tiga minggu lebih.
Menghindari makanan penyebab asam lambung naik dan menjaga pola makan dapat meringankan gejala GERD serta penyakit radang lambung ( maag).
Nah salah satu penyebab GERD ini kambuh adalah jeruk dan tomat.
Rupanya dua buah ini dapat meningkatkan asam lambung.
Alhasil GERD bisa saja menyerang.
Batasi konsumsi beberapa jenis buah seperti tomat, jeruk, jeruk bali, lemon, jeruk nipis.
Hindari juga produk olahan dari bahan-bahan di atas seperti saus tomat atau jus buah di atas.
Batasi konsumsi beberapa jenis buah seperti tomat, jeruk, jeruk bali, lemon, jeruk nipis, nanas.
Hindari juga produk olahan dari bahan-bahan di atas seperti saus tomat atau jus buah di atas.
Melansir berbagai sumber, selain jeruk dan tomat, beberapa jenis makanan yang sering dikonsumsi berikut ini ternyata juga termasuk makanan penyebab asam lambung naik yang perlu dihindari penderita masalah lambung:
1. Gorengan dan makanan berlemak
Makanan yang digoreng dan tinggi kandungan lemak dapat menyebabkan sfingter esofagus melemah.
Sehingga, asam lambung rentan naik kembali dari perut ke kerongkongan.
Selain itu, gorengan dan makanan berlemak juga dapat menghambat proses pengosongan perut.
Hindari beberapa gorengan dan makanan tinggi lemak seperti:
- Jerohan dan lemak daging sapi, babi, kambing
- Daging olahan seperti ham, smoked beef, burger, dll.
- Keripik dan kerupuk
- Aneka saus dan mayones
2. Susu, keju, krim, es krim
Studi yang diterbitkan di jurnal Gut and Liver meneliti hubungan antara alergi susu sapi dan gejala GERD pada anak.
Peneliti menemukan, anak-anak yang alergi susu sapi ternyata juga mengalami gejala GERD.
Kendati dibutuhkan riset lebih lanjut untuk menyelidiki dampaknya pada orang dewasa, namun penderita masalah lambung juga bisa mempertimbangkan untuk menghindari susu dan produk olahannya.
Beberapa penderita masalah lambung merasakan perut kembung dan asam lambung naik setelah mengonsumsi produk susu seperti susu, keju, krim, dan es krim.
3. Cokelat
Cokelat mengandung bahan alami methylxanthine.
Kandungan zat ini dapat cokelat dapat mengendurkan kinerja otot pengendali klep di esofagus.
Dengan kendurnya klep pengendali asam lambung, cairan yang membantu proses pencernaan ini bisa kembali naik ke kerongkongan.
4. Bawang putih, bawang bombay, cabai
Makanan pedas dan beraroma tajam seperti bawang putih, bawang bombay, dan cabai dapat memicu sakit dengan rasa panas mirip terbakar di perut (heartburn).
Hal ini bisa memicu asam lambung naik.
5. Makanan atau minuman berkafein
Asupan berkafein seperti kopi, teh, dan soda merupakan salah satu pemicu naiknya asam lambung di perut.
Beberapa orang dengan masalah GERD dan maag kerap mengeluhkan asam lambungnya naik setelah menenggak minuman berkafein di atas.
Source | : | Serambinews.com |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR