SajianSedap.com - Seprai menjadi barang yang akan kita gunakan setiap harinya.
Maklum saja, seprai pasti akan dipasang di kasur.
Selain sebagai alas di kasur, seprai juga mencegah kasur kotor karena debu.
Karena itu pasti kasur akan diberi alas berupa sprei.
Namun sayangnya sprei yang sering dipakai lama kelamaan akan lecek.
Bahkan bisa jadi kusut.
Akhirnya malah jadi nggak enak ketika dipakai untuk tidur.
Sprei yang seperti ini bisa jadi Anda salah cara mencucinya lho.
Harusnya, sprei dicuci seperti ini biar nggak gampang lecek.
Caranya gampang kok.
Mau tahu bagaimana caranya?
Mencuci Sprei agar Tidak Lecek
Untuk mencuci, Anda bisa menggunakan langkah berikut ini.
- Periksa label untuk memastikan bahwa Anda mencuci seprai pada suhu yang tepat dan siklus yang benar.
Perhatikan informasi tambahan, seperti menghindari pemutih atau pelembut kain.
- Kemudian masukkan seprai ke dalam mesin cuci dengan hati-hati agar tidak lecek.
Sebaiknya cuci seprai secara terpisah dari handuk, pakaian, dan cucian lainnya.
Langkah ini berguna untuk menghindari goresan dengan berbagai benda lain.
Misalnya dengan kain lain yang punya tekstur berbeda, ritsleting, atau kancing, yang mana itu dapat merusak serat dan menyebabkan pilling (membentuk bola-bola kecil bulu di permukaan kain seprai).
- Selain itu, berhati-hatilah untuk tidak mengisi tabung mesin cuci secara berlebihan.
Hal ini dapat menyebabkan kusut dan kerutan.
- Hindari penggunaan detergen maupun pelembut kain yang berlebihan.
Baca Juga: Yang Punya Sprei 3 Warna Ini Cepat-cepat Ganti, Ahli Beri Peringatan Jika Masih Nekat Dipakai
Kebiasaan ini dapat menimbulkan busa dan residu berlebih yang menyebabkan kerutan.
- Sekarang, jika tidak bertentangan dengan petunjuk pada label perawatan seprai dan mesin cuci memiliki pengaturan yang sesuai, kamu juga perlu memilih 'steam cycle' atau siklus uap (perhatikan bahwa ini dapat menyebabkan beberapa bahan menyusut).
Atau Anda mungkin ingin mencuci seprai dengan air hangat untuk membantu mengurangi kerutan.
Tetapi jangan sampai lebih panas dari suhu yang ditentukan pada label perawatan.
- Gunakan pengaturan pencucian paling ringan karena siklus yang berat dapat meningkatkan kekusutan dan kerutan.
Pelembut kain juga dapat membantu mengurangi kerutan.
Namun pastikan untuk memeriksa labelnya karena beberapa jenis lembaran satin dan kain lain mungkin tidak kompatibel dengan pelembut kain.
- Jika tidak dapat menggunakan pelembut kain, Sase Lovers bisa menuangkan 1 cangkir cuka putih suling ke dalam mesin cuci untuk membantu mengurangi lecek.
Tapi, pastikan Anda memeriksa instruksi penggunaan mesin cucimu untuk memastikan apakah penggunaan cuka diperboleh atau tidak.
Selain cara mencuci, cara mengeringkan sprei juga harus diperhatikan.
Pasalnya mengeringkan sprei yang tidak tepat bisa bikin sprei kusut.
Cara Mengeringkan Sprei
Jangan biarkan seprai yang sudah dicuci berada di dalam tabung basah ya karena ini akan meningkatkan kemungkinan kusut.
Jadi, segera keluarkan seprai dari mesin cuci dan uraikan.
Kocok dan ratakan setiap seprai untuk mengurangi kusut dan membatasi kusut.
Periksa instruksi pada label perawatan seprai untuk melihat apakah Anda dapat menggunakan mesin pengering atau tidak.
Jika bisa, pastikan pengaturan yang sesuai.
Cari pengaturan bebas kerutan (wrinkle free) atau pemeras permanen (permanent press) pada pengering (dryer) milikmu karena pengaturan tersebut dirancang khusus untuk membatasi kerutan.
Kalau tidak, keringkan dengan panas rendah dan keluarkan seprai dari pengering saat sudah 80-90 persen kering lalu letakkan kembali di tempat tidur (ini akan membuat seprai kering tanpa kusut).
Tapi jika mesin pengering tidak diperbolehkan, jemurlah seprai dengan hati-hati untuk membiarkannya tergantung bebas sehingga mendorong lipatannya terlepas.
Nah itu dia cara mencuci dan mengeringkan sprei agar tidak kusut.
Selamat mencoba Sase Lovers.
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Mencuci dan Mengeringkan Seprai agar Tidak Lecek
5 Cara Aman Hilangkan Panu di Kulit, Gak Perlu Obat Tetes yang Rasanya Panas saat Dipakai
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR