SajianSedap.com - Terasi merupakan salah satu bahan tambahan atau bumbu yang kerap digunakan dalam berbagai masakan.
Paling sering tentu saja digunakan untuk membuat sambal.
Terasi yang paling sering digunakan adalah terasi dengan bahan udang atau ikan.
Selain di Indonesia, terasi ini rupanya juga digunakan untuk berbagai masakan di beberapa negara di wilayah Asia Tenggara loh.
Tidak mengherankan jika Anda akan menemukan citarasa yang sama karena penggunaan terasi ini.
Meski ada perbedaan nama misalnya di Malaysia terasi bernama balacan, sementara di Filipina bernama bagoong, namun citarasa dan aroma terasi hampir sama.
Seperti yang Anda tahu, terasi adalah bahan yang telah melalui proses fermentasi.
Meski begitu, terasi juga bisa berjamur dan basi loh jika tidka disimpan dengan cara yang tepat.
Semuanya tergantung dari kualitas terasi dan pengawetannya.
Semakin alami bahan yang digunakan, biasanya akan semakin lama tersi bisa bertahan.
Namun jika sudah bercampur dengan bahan kimia, justru terasi bisa saja mudah busuk.
Baca Juga: Cara Bersihkan Rolling Pin Supaya Tidak Berjamur dan Mudah Lapuk, Oles Pakai Minyak Zaitun
Untuk mencegah terasi supaya tidka busuk, cara menyimpan jadi faktorpenting.
Meski Anda sudah menggoreng atau membakarnya, rupanya Anda tidak bisa menyimpannya sembarangan.
Dikutip dari Yummy.ph, meskipun terasi adalah bahan yang diawetkan secara alami, terasi juga dapat disimpan di lemari es, terutama jika Anda tidak mengkonsumsi terasi secara teratur.
Jenis terasi lainnya seperti terasi berbahan dasar ikan cair seperti petis, juga harus disimpan di rak hingga dibuka, yang kemudian dapat disimpan di rak atau didinginkan lebih lama dari biasanya.
Namun jika terasi Anda terlanjur basi atau berjamur, Anda ternyata bisa mengagntinya loh dengan trik lain.
Untuk mendapatkan rasa yang sama pada masakan tanpa terasi, Anda bisa mencoba menggoreng kepala dan kulit udang dalam minyak dengan api sedang hingga minyak berubah warna menjadi merah cerah (semakin lama Anda menggorengnya, semakin banyak rasa yang Anda dapatkan).
Esensi dan rasa udang akan berpindah ke minyak, dan Anda bisa menggunakan minyak untuk memasak hidangan Anda.
Meski tidak ada rasa fermentasi, namun aroma udang bisa membuat makanan semakin nikmat.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Cara Simpan Jamur Kancing Supaya Tidak Mudah Menghitam Bisa Pakai 3 Trik Ini
Source | : | The Woks of Life,Yummy.ph |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR