SajianSedap.com - Memiliki pompa air di rumah tentu saja sangat penting.
Apalagi barang ini sangat dibutuhkan untuk mengalirkan dan menyalurkan air ke rumah kita.
Makanya, pompa air harus dirawat dengan benar, nih.
Karena memiliki pompa air yang awet dan berfungsi maksimal tentu menjadi hal yang diinginkan setiap pemiliknya.
Namun, terdapat beberapa cara merawat pompa air yang perlu dilakukan untuk bisa memastikannya awet dan berfungsi maksimal, nih.
Cara merawat pompa air agar awet juga bisa dimulai dari cara menyimpannya yang benar.
Maka dari itu, yuk simak beberapa cara merawat pompa air agar awet dan berfungsi maksimal, serta hal apa saja yang harus dihindari.
Catat, ya!
Dilansir beberapa sumber via Kompas.com, berikut ini adalah cara merawat pompa air agar awet dan berfungsi maksimal.
Cara menyimpan pompa air juga penting, nih.
Kita tak boleh menyimpannya secara sembarangan atau asal-asalan.
Makanya, kita bisa letakkan pompa air di tempat yang teduh agar terhindar dari sinar matahari maupun air hujan.
Agar lebih aman, buat ruang penutup khusus untuk pompa air.
Kenapa?
Hal ini penting diperhatikan untuk menghindari korsleting atau masalah pada sistem kelistrikan jika mesin pompa air terkena air.
Selain diletakkan di tempat yang teduh, pastikan letak mesin pompa berapa di atas sumber resapan air.
Jangan letakkan mesin pompa air di tempat rendah atau di bawah sumber isapan air.
Sebab, hal itu dapat mengakibatkan kerusakan pada mesin pompa air apabila terendam air.
Selain penyimpannannya, penggunaan stopkontak juga penting, nih.
Karena mesin pompa air bisa memiliki daya watt yang cukup besar, pastikan untuk menggunakan stopkontak khusus yang hanya digunakan untuk pompa air.
Baca Juga: 4 Trik Mengatasi Toilet Mampet Tanpa Pompa Karet, Semua Bahannya Pasti Ada di Rumah
Apabila kondisi air tanah atau air sumur terpantau kering, jangan nyalakan mesin pompa air.
Jika pompa air tetap dinyalakan kondisi air kering, itu dapat mengakibatkan kerusakan, khususnya pada bagian motor penggeraknya.
Tak hanya saat kondisi air sumur kering, kamu juga tidak boleh menyalakan pompa air ketika suhu ekstrem, yakni di atas 40 derajat Celcius ataupun suhu di bawah 5 derajat Celcius.
Setelah pengisian air selesai (pada bak penampungan), matikan mesin pompa air dan lepas stekernya dari stopkontak untuk menghemat penggunaan listrik.
Terakhir, jangan lupa memberikan oli pada gigi putar atau leher mesin pompa air secara berkala.
Apabila dalam jangka waktu lama pompa tidak digunakan, kemungkinan debu atau kotoran air dalam pipa melekat, bahkan mengeras sehingga motor tidak dapat beroperasi.
Karena itu, periksa pompa air saat akan menyalakannya kembali.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Merawat Pompa Air agar Tetap Awet dan Berfungsi Maksimal".
Baca Juga: Cara Membersihkan Pompa Galon Elektrik, Lumut Hilang dengan 2 Bahan Saja
KOMENTAR