Fungsinya adalah untuk menghambat bersatunya serat daging pada saat dimasak, sehingga daging bisa jadi lebih empuk.
Cara mengempukkan daging dengan memukul-mukul daging lazim dilakukan.
Dengan bantuan alat pemukul daging, pukul-pukul kedua sisi daging sampai teksturnya jadi lebih empuk.
Jangan lupa memakai talenan sebagai alas, agar daging tidak bergeser saat dipukul.
Dan, jangan juga terlalu kencang memukulnya, agar sari daging tidak keluar.
Beras dapat dimanfaatkan untuk mengempukkan daging.
Caranya dengan memasukkan segenggam beras pada air rebusan daging.
Bila beras itu hancur bercampur dengan daging, berarti daging atau buntut sudah empuk.
Daging juga bisa diempukkan dengan cara membungkusnya pakai daun pepaya, selama kira-kira 30 menit, sebelum mulai dimasak.
Kandungan zat papain dalam daun pepaya sejak dulu selalu berhasil mengempukkan daging.
Baca Juga: Resep Sup Daging dan Jamur Hioko, Menu Mewah Dan Sehat Untuk Makan Siang yang Mudah Dibuat
KOMENTAR