SajianSedap.com - Yogurt merupakan camilan sehat yang disukai banyak orang.
Rasanya yang asam namun nikmat sangat baik untuk kesehatan.
Apalagi yogurt bisa ditambahkan dengan buah atau makanan dan minuman lainnya.
Makanya tak aneh kalau kita memutuskan untuk stok banyak yoghurt di rumah.
Sama seperti bahan makanan atau minuman lain, yoghurt ini juga memerlukan penyimpanan yang tepat, nih.
Jika tidak, yoghurt akan lebih cepat basi dan akhirnya tidak layak konsumsi padahal belum kadaluarsa.
Lantas, bagaimana sih cara menyimpan yogurt yang benar agar tak gampang basi?
Namun sebelum itu, kita harus tahu tanda-tanda kalau yogurt mu sudah basi berikut ini.
Diketahui bahwa biasanya, yoghurt basi ditandai dengan aroma dan rasanya yang berubah.
Bahkan asam yoghurt akan lebih tajam dibandingkan dengan bau aslinya.
Tekstur yoghurt juga akan lebih mengental bila sudah basi dan lebih mudah ditumbuhi jamur.
Sebagian besar orang lebih memilih untuk menyimpannya dalam suhu dingin termasuk menggunakan lemari es.
Tapi, penyimpanan di dalam lemari es juga perlu diperhatikan, tidak bisa asal taruh saja.
Nah, untuk lebih jelasnya mengenai penyimpanan yoghurt secara tepat, berikut 5 tipsnya seperti dilansir dari TribunShopping:
Sebelum menyimpan yoghurt di dalam kulkas, sebaiknya pastikan dulu wadah yang kamu gunakan tertutup, bersih dan rapat ya.
Kalau kamu menyimpan yoghurt dalam kondisi wadah yang dibiarkan terbuka, hal ini bisa meningkatkan risiko kontaminasi.
Alhasil yoghurt akan rusak dan basi lebih cepat.
Kamu perlu memastikan wadah dalam kondisi kering berikut dengan tutupnya, hal ini berguna untuk menghindari kelembapan.
Bisa juga menggunakan wadah bawaan yang terdapat pada saat kamu membeli produk tersebut.
Banyaknya tumpukan bahan makanan di dalam kulkas kadang membuat kita kurang memperhatikan kondisi setiap bahan.
Bahkan terkadang ada bahan yang ternyata sudah kadaluarsa namun lupa belum dibuang.
Jika ingin yoghurt yang kamu simpan lebih awet, sebaiknya dicek secara berkala.
Hal ini bertujuan juga untuk mengecek perubahan tekstur, aroma, maupun bau, maka kamu wajib waspada guna cegah yoghurt mengalami kontaminasi.
Selain itu, menyematkan tanggal kedaluwarsa tiap bahan memudahkan pengecekan.
Meski sama-sama dingin, namun menyimpan yoghurt di bagian space pintu kulkas tidak disarankan loh.
Hal ini karena suhunya tidak stabil.
Penyimpanan di bagian pintu kulkas ini bisa membuat pertumbuhan bakteri lebih cepat sehingga kesegarannya tidak bisa bertahan lama.
Apalagi kalau pintu kulkas sering dibuka tutup.
Seperti yang sudah disebutkan tadi, suhu kulkas yang kurang stabil bisa bikin yoghurt basi lebih cepat.
Apalagi kalau penurunan suhu cukup ekstrim.
Disarankan untuk memastikan bahwa kulkas bekerja secara maksimal supaya penyimpanan tetap optimal.
Sebagai opsi, kamu bisa memilih bagian tengah atau sedikit ke atas untuk meletakkan yoghurt agar lebih awet dan maksimal.
Baca Juga: Cara Mengatasi Telapak Kaki Gatal di Malam Hari, Cuma Modal 3 Bahan Dapur Saja
Usai mengambil yoghurt dan masih tersisa, segeralah untuk menyimpannya lagi ke dalam kulkas.
Hindarkan yoghurt dari paparan sinar matahari secara langsung.
Apalagi kalau yoghurt disimpan dalam wadah yang terbuka atau transparan, hal ini bisa menyebabkan suhu yang lebih tinggi akan lebih cepat menumbuhkan bakteri yang dapat merusak tekstur, aroma, dan rasa yogurt loh.
Nah, itu tadi beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menyimpan yoghurt secara tepat.
Jadi, jangan asal meletakkannya di dapur saja jika tidak ingin kontaminasi kuman merusak kualitasnya ya.
Semoga bermanfaat, ya!
Artikel ini telah tayang di Tribunshopping.com dengan judul 5 Tips Menyimpan Yoghurt Supaya Tidak Cepat Basi, Jangan Diletakkan di Bagian Pintu Kulkas!
Baca Juga: Cara Mengatasi Telapak Kaki Gatal di Malam Hari, Cuma Modal 3 Bahan Dapur Saja
KOMENTAR