SajianSedap.com - Combro adalah salah satu takjil tradisional dari Indonesia yang berasal dari daerah Jawa Barat, khususnya Sunda.
Makanan ini terbuat dari campuran parutan singkong, kelapa parut, dan bumbu-bumbu lainnya yang dibentuk bulat dan digoreng.
Biasanya, dalam adonan combro juga dicampur dengan potongan daun bawang, irisan cabai rawit, dan potongan tempe untuk memberikan cita rasa dan aroma yang khas.
Setelah adonan dibentuk bulat, combro kemudian digoreng dalam minyak panas hingga matang dan berwarna kecokelatan. Hasilnya adalah camilan yang renyah di luar dan lembut di dalamnya.
Combro sering disajikan bersama dengan sambal atau saus cabai untuk menambah cita rasa pedas.
Combro seringkali menjadi pilihan takjil atau camilan saat bulan Ramadan karena rasanya yang lezat dan teksturnya yang mengenyangkan.
Selain itu, combro juga sering dijual di pasar-pasar tradisional sebagai makanan ringan yang populer di kalangan masyarakat.
Anda pun dapat membuatnya sendiri di rumah untuk dijadikan takjil buka puasa Ramadhan nanti.
Berikut ini ada tips combro agar hasilnya renyah dan tidak keras.
Yuk simak untuk Anda coba di rumah!
Berikut tips sederhana yang diuraikan oleh Chelsia, pemilik usaha Combro Maknyusss.
Baca Juga: Resep Bakwan Shirataki Enak Dan Mudah Dibuat Untuk Menu Takjil Spesial Keluarga Tercinta
Kunci utama membuat combro empuk dan renyah yakni memakai singkong yang bagus.
Oleh karena itu, Chelsia menyarankan untuk mengecek kualitas singkongnya dulu sebelum mengolahnya.
"Untuk singkong sendiri biar enggak keras kita harus lihat dari tekstur singkongnya juga. Kalau dapat singkongnya keras ya jadinya makin keras," jelasnya pada Sabtu (26/02/2022)
Menurut Chelsia memilih singkong sebetulnya gampang-gampang susah.
Sebab dari supplier pun tidak dapat mengecek apakah singkong tersebut cukup bagus atau tidak.
Jika demikian, maka adonan combro dapat diberi tambahan sedikit air agar lebih empuk.
"Karena singkong itu gampang-gampang susah juga. Kita pesan dari supplier, tapi supplier juga enggak bisa lihat singkong itu keras atau enggak kan. Mungkin biar enggak keras bisa ditambahin sedikit air di adonannya, biar jadi enggak keras keket itu," jelas Chelsia.
Selain dari pemilihan singkong, proses penggorengan combro pun perlu diperhatikan.
Baiknya combro tidak digoreng terlalu lama agar tidak keras.
Saat menggorengnya, cukup sampai permukaannya kecoklatan.
"Sebenarnya kita enggak ada metode caranya biar enggak keras, cuma maksudnya kalau goreng itu pastiin jangan terlalu lama. Jadi misalnya sudah kecoklatan itu sudah cepat-cepat diangkat saja," tutur Chelsia.
Baca Juga: Kenalan Sama Es Selendang Mayang, Minuman Segar untuk Takjil yang Mulai Jarang Ditemukan di Jakarta
Menambahkan dari artikel Kompas.com, adonan combro dapat ditambahkan dengan kentang supaya tidak keras walau sudah dingin.
Sebab, umbi ini dapat memberi tekstur lembut pada hidangan.
Dalam penggunaannya, pakai minimal satu kentang kukus ukuran besar untuk ditambahkan pada adonan combro atau singkong parut.
Cara menghangatkan combro agar renyah kembali pun bisa memakai air fryer, microwave, atau oven.
Namun, menurut Chelsia penggunaan oven pun lebih dianjurkan daripada microwave karena combronya jadi tidak cepat mengeras.
"Atau dioven, sebenarnya oven kan lebih bisa bikin garing kan," tuturnya.
Jika tidak punya ketiga alat diatas, maka combro dapat digoreng kembali.
Namun jangan goreng terlalu lama agar combro tidak keras.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Cara Membuat Combro agar Renyah dan Tidak Keras, Tips dari Penjual
Baca Juga: Mengenal Bubur Pacar Cina, Sajian Takjil Ramadhan Khas Betawi
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR