2. Nyeri yang tajam atau nyeri yang bertambah saat menekan atau menggunakan sendi yang terkena.
3. Kemerahan di sekitar sendi yang terkena.
4. Keterbatasan gerakan sendi.
Lalu untuk mengatasi hingga mencegah masalah di atas, kita lakukan cara berikut ini.
Obat antiinflamasi nonsteroid seperti ibuprofen atau naproxen dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri pada kaki bengkak akibat asam urat.
Namun, penggunaan obat ini sebaiknya sesuai dengan anjuran dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Dokter mungkin meresepkan obat yang membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh untuk mencegah terjadinya serangan asam urat yang lebih parah.
Penggunaan kompres panas atau dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri pada kaki bengkak karena asam urat.
Terapi panas dapat meningkatkan aliran darah ke area yang terkena, sementara terapi dingin dapat mengurangi peradangan.
Mengubah pola makan menjadi lebih sehat dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah dan alkohol, serta meningkatkan konsumsi air minum, dapat membantu mengontrol kadar asam urat dalam tubuh dan mencegah serangan asam urat yang lebih lanjut.
Baca Juga: Minuman Penurun Asam Urat yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah, Ada 4
Selain mengobati kaki bengkak akibat asam urat, langkah-langkah pencegahan juga penting untuk mencegah terjadinya serangan asam urat yang lebih parah di masa depan.
Manfaat dan Penggunaan Tawas, Benarkah Bahan Kimia Ini Ampuh untuk Mengusir Bau Badan?
KOMENTAR