Selain itu, asupan buah dan sayuran juga sangat penting. Dalam satu porsi makanan, pastikan setengah bagiannya diisi dengan sayuran dan buah-buahan, sementara setengah bagian lainnya diisi dengan sumber protein, baik nabati maupun hewani.
Pemilihan menu yang tepat dan beragam dalam menyiapkan MPASI sangat penting untuk memenuhi kebutuhan gizi anak dan mencegah gangguan tumbuh kembang.
Selain makanan yang dianjurkan, terdapat juga beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak diberikan sebagai MPASI untuk bayi, antara lain:
Satu makanan yang cukup sering menjadi penyebab alergi adalah telur.
Meskipun telur dapat membantu memenuhi kebutuhan protein pada anak, pemberian telur sebagai MPASI harus dilakukan dengan hati-hati.
Telur adalah salah satu jenis makanan yang bisa meningkatkan risiko alergi pada anak.
Selain telur, orang tua juga perlu mewaspadai pemberian makanan lain yang bisa memicu alergi, seperti ikan, susu sapi, gandum, kerang, dan kedelai sebagai MPASI.
Selain makanan yang berpotensi menyebabkan alergi, sebaiknya hindari juga jenis makanan yang bisa menghasilkan gas dalam lambung.
Gas berlebih dapat membuat bayi merasa tidak nyaman dan menurunkan nafsu makan akibat perut kembung. Akibatnya, Si Kecil mungkin menjadi tidak mau makan.
Beberapa jenis makanan yang mengandung gas dan sebaiknya dihindari sebagai MPASI adalah kacang polong, buah pir, aprikot, kubis, kembang kol, dan brokoli.
Baca Juga: Jenis Ikan yang Sebaiknya Dihindari untuk MPASI Bayi, Mamah Muda Catat Ya!
Simak tips siapkan MPASI untuk bayi agar memenuhi kebutuhan gizi seimbang, dikutip dari buku "MP-ASI Bubur Lembut Makanan Harian Bayi Usia 7 Bulan ke atas" (2018) karya Prof.Dr.Ir. Ali Khomsan. MS, dkk terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.
5 Cara Aman Hilangkan Panu di Kulit, Gak Perlu Obat Tetes yang Rasanya Panas saat Dipakai
Source | : | HaloDoc |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR