Dilansir pula dari babycenter, madu yang sudah dipanaskan pun belum tentu hilang kandungan racunnya.
Walau bakterinya mati, sporanya sulit dibunuh sehingga tetap bisa berkembang jadi penyakit.
Beda halnya dengan produk jadi yang mengandung madu dan dipasarkan secara massal.
Panas yang digunakan pabriknya mampu membunuh kuman.
Kendati demikian, menurut ahli pengobatan natural dan holistik dr Ivan Hoesada, madu berkualitas baik umumnya tidak mengandung bakteri Clostridium botulinum.
Kandungan antioksidan dalam madu dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit.
(Baca juga: Tahu Gimbal Khas Semarang Ini Ternyata Enggak Sulit Dibuat)
"Pada anak usia setahun keatas yang sedang aktif bergerak, madu juga bisa diberikan sebagai sumber energinya," kata Ivan dalam kesempatan terpisah.
Nah, itulah alasannya mengapa madu tidak bisa Anda berikan kepada bayi.
Yuk, lebih selektif memilih bahan yang bisa Anda berikan kepada buah hati. (dari berbagai sumber)
(Baca juga: Resep Pempek Krispi Ini Bikin Ngemil Tak Bisa Berhenti)
KOMENTAR