Disebut Tinggi Kolesterol, Manfaat Telur Puyuh yang Luar Biasa ini Ternyata Tak Banyak yang Tahu, Gak Nyangka!
SajianSedap.com - Telur Puyuh disebut-sebut mengandung kolestrol yang tinggi.
Namun, siapa sangka jika telur puyuh bisa berikan banyak manfaat baik untuk tubuh Anda.
Tak main-main, bahkan telur puyuh bisa berikan delapan manfaat baik untuk Anda.
Telur puyuh memang sudah tak asing lagi untuk Anda.
Sebab, telur puyuh sering diolah untuk menjadi campuran sup.
Tak hanya itu, telur puyuh juga bisa diolah menjadi sate seperti yang sering kita temukan saat kita makan bubur ayam.
Di ketahui jika telur puyuh mengandung protein, kalsium, kalium, dan lainnya.
Karena itu wajar saja jika telur puyuh bermanfaat baik untuk tubuh Anda.
Penasaran? Yuk simak artikel ini!
Delapan Manfaat Telur Puyuh
Walau bentuknya kecil, siapa sangka jika telur puyuh bisa berikan manfaat baik untuk tubuh Anda.
Tak main-main bahkan telur puyuh bisa mencegah Anda dari penyakit kronis loh.
Dilansir dari GridFame.id, di samping mempunyai kolesterol yang tinggi, ada beberapa manfaat kesehatan bagi tubuh.
Berikut manfaat telur puyuh bagi kesehatan tubuh yang dirangkum dari Boldsky.
1. Mencegah penyakit kronis
Telur puyuh memiliki kadar vitamin A dan vitamin C yang signifikan, yang dapat mencegah timbulnya banyak penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
2. Obati alergi dan peradangan
Ovomucoid terkandung pada telur puyuh.
Jenis protein tersebut bertindak sebagai komponen anti alergi yang alami.
Peradangan dan reaksi alergi dapat diatasi dengan bantuan telur puyuh.
3. Meningkatkan metabolisme
Vitamin B yang ditemukan dalam telur puyuh dapat meningkatkan aktivitas metabolisme di seluruh tubuh dengan meningkatkan fungsi hormon dan enzimatik.
4. Meningkatkan kekebalan
Telur puyuh meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Telur puyuh membersihkan darah dari racun dan logam berat, meningkatkan kemurnian darah, meningkatkan daya ingat dan meningkatkan aktivitas otak.
5. Tingkatkan kadar hemoglobin dalam darah
Kandungan zat besi yang tinggi dalam telur puyuh dalam membantu penderita anemia dalam jumlah besar.
Mengonsumsi secara teratur dapat meningkatkan kadar hemoglobin.
6. Meningkatkan penglihatan
Vitamin A yang terkandung dalam telur puyuh dapat melindungi penglihatan, membantu mengurangi degenerasi makula dan mencegah perkembangan katarak.
7. Kelola tekanan darah
Telur puyuh yang tinggi akan potasium dapat membantu meredakan ketegangan pada arteri dan pembuluh darah.
Oleh karena itu, telur puyuh dapat menjaga tekanan darah agar tetap terkendali.
8. Meningkatkan kesehatan jantung
HDL (high-density lipoprotein) membentuk lebih dari 60% lemak dalam telur puyuh.
Asam lemak bermanfaat tersebut membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Namun, bagi orang dengan masalah kolesterol, menambahkan terlalu banyak telur puyuh ke dalam makanan tidak dianjurkan.
Cara Meningkatkan Kesehatan Jantung
Untuk menyehatkan jantung, Anda tak hanya bisa mengonsumsi telur puyuh saja.
Sebab ada delapan cara yang harus Anda coba untuk membuat jantung Anda lebih sehat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Dilansir Grid.ID dari Mayo Clinic, inilah 8 tips diet dan pola makan sehat untuk jantung.
1. Kontrol porsi makan
Berapa banyak kamu makan sama pentingnya dengan apa yang dimakan.
Makan berlebihan hingga merasa sangat kenyang dapat meningkatkan kalori dari yang seharusnya.
Gunakan piring atau mangkuk kecil guna mengontrol porsi.
Konsumsilah banyak makanan rendah kalori dan kaya nutrisi, seperti buah-buahan dan sayuran.
Kemudian, porsi lebih kecil untuk makanan tinggi kalori dan natrium, seperti makanan olahan atau cepat saji.
2. Perbanyak sayur dan buah
Sayuran dan buah-buahan rendah kalori dan kaya serat makanan.
Sayuran dan buah-buahan mengandung zat yang dapat membantu cegah penyakit kardiovaskular.
3. Biji-bijian
Biji-bijian utuh merupakan sumber serat dan nutrisi yang berperan dalam mengatur tekanan darah dan kesehatan jantung.
Kamu dapat konsumsi biji-bijian, seperti farro gandum, quinoa, dan barley.
4. Batasi lemak jahat
Membatasi lemak jenuh dan lemak trans adalah langkah penting untuk mengurangi kolesterol darah dan menurunkan risiko penyakit arteri koroner.
Kadar kolesterol darah tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang disebut aterosklerosis.
Kondisi itu dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Saat menggunakan lemak, pilih lemak tak jenuh tunggal, seperti minyak zaitun atau minyak kanola.
Lemak tak jenuh ganda yang ditemukan pada ikan, alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian tertentu juga pilihan yang baik untuk diet jantung sehat.
5. Pilih sumber protein rendah lemak
Daging tanpa lemak, unggas dan ikan, produk susu rendah lemak, serta telur adalah beberapa sumber protein terbaik.
Sumber lainnya adalah biji rami, kenari, kedelai, hingga minyak canola.
Buncis dan kacang polong juga merupakan sumber protein yang baik, serta mengandung lebih sedikit lemak tanpa kolesterol.
6. Kurangi natrium
Makan banyak natrium dapat berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi, faktor risiko penyakit kardiovaskular.
The American Heart Association merekomendasikan:
Orang dewasa yang sehat tidak lebih dari 2.300 miligram (mg) natrium sehari (sekitar satu sendok teh garam)
Kebanyakan orang dewasa idealnya tidak lebih dari 1.500 mg sodium sehari
Meskipun mengurangi jumlah garam yang kamu tambahkan ke makanan atau saat memasak adalah langkah awal yang baik.
Akan tetapi, banyak garam juga yang berasal dari makanan kaleng atau olahan, seperti makanan beku.
Makan makanan segar buatan sendiri dapat mengurangi jumlah garam yang dikonsumsi.
7. Buat menu harian
Buat menu harian menggunakan enam strategi yang tercantum di atas.
Saat memilih makanan untuk setiap hidangan, perbanyaklah sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
8. Apresiasi diri
Satu batang permen atau segenggam keripik kentang tidak akan menggagalkan diet jantung sehat.
Tapi jangan biarkan hal itu merubah kebiasaan seterusnya, ya.
Artikel ini telah tayang di GridFame.id dengan judul, Kecil-kecil Cabe Rawit, Tak Disangka Telur Puyuh Bagus Jadi Obat Alami Katarak Hingga Jantung!
Source | : | GridFame.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR