SajianSedap.com - Seledri merupakan salah satu jenis sayuran dan tanaman obat yang kerap dimanfaatkan untuk bahan tambahan saat emmasak.
Biasanya, sayuran satu ini juga kerap dijadikan taburan dalam masakan karena aromanya yang khas.
Tak heran, seledri menjadi salah satu pengharum alami makanan, sekaligus pembangkit selera makan.
Namun tahukah Anda, seledri ternyata juga bisa digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan kolesterol tinggi.
Pastinya, Anda bisa menghentikan konsumsi obat penurun kolesterol dan menggantinya dengan seledri.
Lalu bagaimana cara mengonsumsinya? simak ulasannya.
Manfaat Seledri untuk Turunkan Kolesterol Tinggi
Mengutip laman Kompas.com, kini beberapa orang juga sering mengonsumsi seledri dalam bentuk jus.
Tanaman bernama latin Apium graveolens L. ini memiliki aroma segar yang khas dan rendah kalori.
Itulah yang membuat seledri punya segudang manfaat untuk tubuh, seperti membantu diet rendah kalori, menambah vitamin dan mineral, mencegah kerusakan sel, mencegah dehidrasi, mengurangi peradangan, melancarkan pencernaan, dan menetralkan asam.
Yang terbaru, ternyata selederi juga efektif menurunkan kolesterol, loh.
Dilansir Grid.ID dari Mayo Clinic via Grid Halth, adapun kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah, hingga penyumbatan dan pemblokiran aliran darah (arterosklerosis).
Jika suplai darah ke jantung sampai berkurang, sakit atau nyeri dada pun dapat terjadi dan bisa menjurus ke serangan jantung.
Selain penyakit jantung, tingkat kolesterol tinggi juga dapat meningkatkan risiko stroke dan buruknya sirkulasi darah.
Untuk mencegah risiko tersebut, tentunya kita harus mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh tetap seimbang.
Nah, seledri nyatanya ampuh mengatasi masalah-masalah di atas.
Seledri memiliki manfaat menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Dari seluruh bagian seledri, seperti daun, akar, dan biji bisa digunakan sebagai obat.
Dijelaskan dalam buku Ramuan Herbal Penurun Kolesterol, karya Prof H. Hembing W, seledri mengandung minyak asiri, flavonoid, koumarin, furanokoumarin, isokuersetin, saponin, asparagin, apialkali, tirosin, glutamin, pentosan, dan manit.
Kandungan tersebut yang membuat seledri dianggap efektif menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Untuk merasakan manfaatnya, kita bisa membuat air rebusan seledri.
Berikut bahan dan caranya yang dikutip dari buku berjudul Sehat Alami dengan Herbal: 250 Tanaman Berkhasiat Obat, karya Gagas Ulung, Pusat Studi.
Anda hanya memerlukan akar seledri 30 gram dan air 2 gelas.
Cuci akar seledri sampai bersih, lalu rebus sampai mendidih dan menyisahkan satu gelas air.
Setelah air rebusan akar seledri dingin, kita saring dan minum sekaligus.
Untuk menjaga kadar kolesterol tetap normal, sebaiknya dibarengi juga dengan olahraga teratur dan pola makan sehat.
Bawang Putih Kukus untuk Turunkan Kolesterol
Ya, selain selederi, Anda pasti tidak terpikirkan untuk mengukus bawang putih.
Namun jangan salah.
Bawang putih kukus ternyata sangat bermanfaat untuk menurunkan kolesterol.
Bawang putih efektif menurunkan kolesterol antara 500 hingga 100- mg kolesterol.
Cara mengolahnya juga sangat mudah.
Anda cukup mengupas kulit bawang putih lalu mengukusnya.
Mengukus bawang putih tidak perlu lama karena akan menghandurkan kandungan obat dalam bawang putih.
Setelah dikukus, Anda bisa memblendernya.
Saat memblender, Anda harus memperhatikan agar adonannya pas, tidak cair dan tidak kental.
Nah pasta bawang putih ini bisa langsung dicampur dengan masakan atau dijadikan sambal bawang putih.
Pasta ini dapat dikonsumsi setiap hari secara rutin untuk menurunkan kadar kolesterol.
Sangat mudah bukan?
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Ternyata Air Rebusan Seledri Efektif Menurunkan Kolesterol Tinggi Loh, Simak Cara Membuatnya Ini!
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR