Sementara cumi segar yang ukurannya sekitar 20 sentimeter, umumnya berwarna putih dengan sedikit bintik hitam.
Baiknya hindari memilih cumi yang lembek dan berlendir karena hal tersebut merupakan tanda bahwa cumi sudah tidak segar.
Ciri-ciri cumi yang segar, dijelaskan juga bisa terlihat dari tampilannya.
Cumi yang segar, umumnya memiliki mata yang masih jernih atau bening.
Selain itu, cumi yang segar menurutnya juga tak berlendir saat dipegang.
Jangan lupa untuk mencuci cumi-cumi dengan bersih sebelum diolah.
Nah, untuk menghilangkan bu cumi juga jangan asal, karena Mury merekomendasikan perasan jeruk nipis, ataupun bawang putih.
Setelah itu, barulah cumi-cumi bisa dimasak dengan berbagai bumbu sesuai selera.
"Jadi setelah kita bersihkan dalamnya, kotorannya kita buang, baru kita cutting. Setelah itu kita marinate,"
"Kalau supaya empuk, setelah dimarinate kita kasih parutan nanas atau baking powder sebentar. Setengah jam kemudian, baru digoreng tepung atau dimasak yang lain itu akan jadi empuk dan gak alot. Nanas diparut, dicampurkan, didiamkan setengah jam. Kemudian baru digoreng," imbuhnya.
Nah sebelum diolah tentu Anda harus membersaihkan cumi terslebih dahulu.
Berikut ini cara membersihkan cumi-cumi yang benar.
Langkah pertama tarik keluar kepala cumi secara perlahan.
Selanjutnya, tarik tulang cumi-cumi yang tampak seperti pedang tipis transparan atau seperti plastik yang ada di dalam tubuh cumi.
Pelan-pelan, tarik keluar isi badan cumi-cumi sambil dicuci di bawah air mengalir.
Source | : | TribunJakarta.com,Kompas |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR