Alasannya, kandungan karbohidrat yang terdapat pada nasi yang dingin ternyata lebih rendah jika dibandingkan dengan nasi yang masih panas.
Sehingga ketika dikonsumsi maka glukosa yang masuk dalam tubuh akan jauh lebih sedikit.
Jadi penyandang diabetes tidak perlu khawatir kadar gula akan naik.
Namun, pada orang dengan kondisi kesehatan normal, nasi dingin atau panas tidak akan jadi masalah.
Nasi panas pun tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang terlalu berlebihan.
Jadi, kebenaran isu ini tergantung pada kondisi kesehatan masing-masing orang, ya.
Nasi Sisa Bisa Lebih Rendah Kalori
Nasi sisa kemarin ternyata terbukti punya kandungan kalori 60 persen lebih sedikit dibandingkan dengan nasi yang baru matang.
Namun, jika kita ingin mengonsumsi nasi kemarin, kita tetap perlu memasaknya dengan benar.
Salah satu cara menanak nasi yang dianjurkan adalah menambahkan sedikit minyak kelapa setelah air mendidih sebelum beras dimasukkan dalam panci.
Setelah matang dan dingin, masukkan nasi ke dalam kulkas selama 12 jam.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR