SajianSedap.com - Rayap memang bikin banyak orang sakit kepala.
Soalnya, rayap yang kecil itu, bisa bikin rumah sampai ambruk, lo.
Rayap bisa memakan serat-serat kayu dan membuatnya keropos sehingga mudah hancur.
Makanya, rayap sebaiknya disingkirkan segera setelah diketahui posisi rumahnya.
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan air cucian beras.
Yuk, simak caranya langsung berikut ini.
Adanya rayap di rumah membuat perabotan seperti pintu, meja, kursi, dan barang lainnya yang terbuat dari kayu menjadi tidak tahan lama.
Barang-barang tersebut lama kelamaan akan tergerogoti dan menjadi lapuk.
Alhasil barang-barang tersebut harus disingkirkan dan Anda mengeluarkan uang kembali untuk membeli barang yang sama.
Padahal kalau tidak digerogoti rayap, mungkin saja barang tersebut masih bisa berguna beberapa tahun ke depan.
Dengan begitu, Anda perlu membasmi rayap yang ada di rumah.
Dan ternyata salah satu cara membasmi rayap di rumah bisa menggunakan air bekas cucian beras loh.
Daripada membuang air bekas cucian beras, Anda bisa menggunakannya untuk membasmi rayap yang ada di rumah.
Tentu saja sebagai langkah awal Anda harus mengetahui terlebih dahulu dimana-mana saja rayap bersarang.
Untuk melihat ada atau tidaknya rayap, biasanya barang ditandai dengan adanya lubang-lubang kecil disertai serbuk kayu di bawahnya.
Anda juga bisa menemukan sarangnya yang berbentuk seperti gundukan tanah.
Kalau keberadaan rayap sudah ditemukan, Anda bisa langsung manfaatkan air bekas cucian beras.
Anda cukup menuangkan air bekas cucian beras tersebut ke wadah semprotan.
Kemudian semprotkanlah air bekas cucian beras tersebut ke bagian barang yang ditempati oleh rayap.
Rayap pun akan pergi dari keberadaannya setelahnya.
Setelah melakukan penyemprotan, bisa jadi masih ada beberapa rayap yang bertahan hidup dan tinggal di dalam perabotan kayu.
Lubang-lubang kecil tempat rayap bersarang terkadang sulit dijangkau.
Agar pembasmian rayap maksimal, sangat perlu untuk menjemur perabotan atau apa pun yang bermaterial kayu.
Sinar matahari dapat mengusir bahkan membunuh rayap-rayap yang masih hidup di dalam lubang-lubang kayu tersebut.
Gunakan kapur barus untuk mencegah agar rayap tidak berbondong-bondong kembali.
Kapur barus dipercaya ampuh untuk mengusir rayap karena kandungan naftalenanya.
Bau kuat yang dihasilkan kapur barus juga tidak disukai rayap.
Jadi selain bermanfaat mencegah rayap kembali, juga bisa membuat bagian dalam atau sudut-sudut perabot kayu menjadi lebih wangi.
Sase Lovers coba perika semua perbot rumah sekarang.
Apakah ada lubang kecil yang mirip dengan terowongan?
Kalau iya, bisa jadi merupakan tanda adanya binatang yang bersarang.
Beberapa indikator yang paling umum bahwa rayap menyerang rumah Anda, menurut Webb, adalah kemunculan mud tubes atau terowongan rayap.
Baca Juga: Cara Jitu Usir Rayap dari Rumah, Tinggal Pakai 4 Bahan Alami Ini Pasti Langsung Kabur
Hewan ini akan menggunakan air liur mereka untuk merekatkan terowongan ini bersama-sama.
Tujuannya tentu agar lebih mudah untuk perjalanan.
Pemilik rumah mungkin melihat tabung lumpur selebar pensil.
Lubang ini jika ditelusuri akan membentuk pola menyebar seperti pembuluh darah di fondasi rumah mereka.
Inilah ciri khas kehadiran hewan ini di rumah.
Binatang yang satu ini memang bisa terbang.
Namun serangga ini tidak bisa terbang dengan baik.
Mereka sering melepaskan sayapnya dan merangkak pergi.
Tumpukan sayap yang rontok adalah petunjuk lain kalau hewan ini sudah ada di rumah.
Biasanya, kita akan menemukannya saat cuaca sedang dingin atau udara baru lembab.
Anda mungkin juga melihat rayap dewasa bersayap yang terbang berkelompok.
Baca Juga: 5 Trik dari Pedagang Kayu untuk Mengusir Rayap dari Lemari TANPA Bahan Kimia
Sama seperti lebah, rayap akan membentuk koloni.
Jika Anda melihat segerombolan hewan keluar dari atau di dekat rumah Anda, tutur Webb, maka itu indikator besar bahwa rayap sudah berada di rumah.
Webb menjelaskan, rayap meninggalkan kotoran di rumah.
Bentuknya seperti serbuk gergaji.
Namun, serangga ini juga bisa meninggalkan kotoran mereka di dalam kayu yang tidak bisa Anda lihat.
Tanda-tanda kemunculan rayap lainnya termasuk kayu yang terdengar berongga saat diketuk, kayu lunak yang mudah diperiksa dengan pisau atau obeng, dan lapisan tipis berwarna abu-abu-cokelat di permukaan bahan yang rusak.
Kalau sudah muncul tanda-tandanya, jangan dibiarkan begitu saja ya.
Sase Lovers wajib membasmi binatang pemakan kayu ini.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR