Orang dengan golongan darah B-positif dapat mengonsumsi lebih banyak variasi makanan karena mereka memiliki sistem pencernaan yang dapat mengatasinya.
Daging dan unggas merupakan sumber protein yang sangat baik dan memasok nutrisi penting yang mudah dicerna seperti yodium, zat besi, seng, vitamin, termasuk B12, dan asam lemak penting.
Sumber protein yang ideal untuk orang dengan tipe B-positif adalah daging domba, daging kambing, daging rusa, atau kelinci.
Daging domba dan daging rusa kaya akan zink, nutrisi penting bagi sistem kekebalan tubuh, yang dibutuhkan oleh golongan darah B-positif untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
Orang dengan golongan darah B-positif tidak boleh makan ayam, karena jaringan otot ayam mengandung lektin yang menggumpal.
Lektin ini dapat masuk ke dalam aliran darah tipe B dan menyebabkan stroke dan penyakit imunologi.
Tipe B-positif juga harus menghindari bebek, ayam guinea, daging asap, ham, jantung sapi, daging babi, dan ayam Cornish, dan lain-lain.
Individu dengan tipe darah B-positif dapat dengan mudah mengonsumsi produk susu sebanyak yang mereka inginkan.
Mereka dapat memperoleh manfaat terbesar dari mengonsumsi yogurt, susu kambing, susu rendah lemak, dan keju seperti keju petani, ricotta, feta, mozzarella, atau keju cottage.
Menurut penelitian terbaru, keju yang dilengkapi dengan bakteri probiotik dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari immunosenescence.
KOMENTAR